Friday, August 22, 2008

Revenge

Iya, pecahkan! Remukkan saja!
Injak dan tindas sampai tak berdaya!

Iya, dia takkan bergerak!
Bersuara pun tidak!

Iya, dia hanya akan mengangguk!
Padamu dia kan tunduk!

Iya, sekali lagi iya.
Sampai saatnya.

Saat taring mencuat.
Kau bagai daging tuk dikerat.

Iya, dia berjanji 'tuk lukai.
Sayat perih yang kauberi.

Lalu dia 'kan pergi.
Berpaling dengan beratus misteri.
Flap more...

Thursday, August 21, 2008

Talent Contest

Akhirnya, g angkat juga topik ini. Yah, setelah baca artikel di sana sini, banyak yang mengungkapkan kekesalan atau pun kritikan tentang Indonesian Talent Contest dan juga kontestannya, dan sayangnya banyak di antaranya yang bernada menjelek-jelekkan.

Kita, sebagai penikmat, tentu saja memiliki opini yang berbeda. G hanya mencoba bersikap netral, mencoba melihat hal ini dari sudut pandang yang berbeda (mungkin). Sebelumnya maaf, kalo pun gak sesuai ataupun salah.

Pada tulisan ini g ambil contoh Indonesian Idol aja lah ya, soalnya g lumayan mengikuti, walaupun ga tiap minggunya g nonton. Para kontestan, bertahan atau gagal sejak awal audisi sampai akhirnya menang karena penilaian orang lain, baik itu juri atapun kita sebagai voter.

Memang, tidak dari awal kita bisa ikut memilih mereka. Hanya juri2 yang diberi hak untuk menentukan mereka yang akan lolos ke 24 besar. G yakin untuk menentukan ke-24 besar ini, ga gampang. Mungkin saja para juri juga memiliki sentimen pribadi dalam memilih mereka. Tapi toh, mereka lah yang punya hak untuk itu. 1 atau 2 kandidat yang mungkin kita anggap tidak layak namun akhirnya lolos atau sebaliknya, selayaknyalah ada, karena sekali lagi, penilaian masing2 orang berbeda.

Pada step selanjutnya kita bisa vote mereka yang kita anggap layak lolos ke babak selanjutnya. Tapi toh, masih ada juga ketidaksesuaian.

Setelah masuk ke 12 besar, ketegangan makin tinggi tiap minggunya. Kekecewaan akan muncul apabila idola kita harus keluar, atau kontestan yang tidak kita sukai malah masuk ke babak selanjutnya.

Sayangnya, ada beberapa di antara kita yang menanggapi kekecewaan ini dengan menjelek-jelekan kontestan yang bukan pilihannya. Kepada mereka, g pengen nanya, apakah kontestan tersebut ikut andil dalam lolos tidaknya mereka ke babak selanjutnya ataupun akhirnya menjadi pemenang, selain berusaha menampilkan yang terbaik dari kemampuan yang mereka miliki? Lolos tidaknya mereka bergantung pada sms yang masuk (dengan asumsi tidak ada konspirasi di balik itu). Mungkin suara mereka ga bagus, mungkin juga tampang mereka kampungan, tapi apakah salah mereka jikalau akhirnya mereka yang lolos atau menang?

Yang suka menjelek2an juri, karena komentarnya yang aneh, ga nyambung atau timpang, posisikan diri Anda sebagai juri. Apakah Anda akan memberikan komentar yang sesuai dengan pikiran Anda, atau berusaha sama dengan para voters? Terlepas dari sentimen pribadi dan kekurangnyambungan para juri, para juri tidak mempunyai hak dalam pemilihan kontestan yang akan lolos atau menang. Jikalau juri memberikan komentar yang salah, sehingga memberikan pengaruh yang salah pula kepada kita para voters, tetap saja kita tidak bisa menyalahkan para juri karena itu lah penilaian mereka. Baik diingat bahwa pendapat dan opini tiap orang berbeda-beda. Mampu atau layakkah kita mengatur opini orang lain?

Kepada mereka yang menganggap pembuat acara ini ga becus. Pikirkan kenapa pembuat acara menjual tangis, rasa iba dan kasihan? Karena kita, para penikmat, para voters -setidaknya sebagian dari kita- menyukai atau merespon hal itu. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan acara itu sampai saat ini. Kalaupun kualitas ajangnya menurun dari tahun ke tahun, tapi toh ratingnya masih menguntungkan buat mereka.

Why do we act reactive instead of proactive?

Jika kita menginginkan idola kita yang menang, vote-lah sebanyak-banyaknya. Kalau memang ternyata tak sesuai dengan yang kita harapkan, bolehlah kecewa, namun alangkah baiknya kalau kita tidak menjadi reaktif terhadap hasilnya, apalagi menyalahkan kontestannya. Kita bukanlah voter satu2nya, dan mungkin kontestan yang lolos adalah mereka yang paling banyak diidolakan a.k.a di-vote.

Jika kita tidak suka acara ini,akan lebih baik jika kita tidak tonton acaranya dan tidak mencelanya habis2an. Akibatnya selain kita juga dicerca oleh orang2 yang tidak sependapat dengan kita, acara ini tetap mendapat rating yang tinggi. Beda halnya kalau kita tidak menonton acara ini, kemungkinan ratingnya bakal turun.

So, its your choice!
Flap more...

Wednesday, August 20, 2008

Last Long Weekend

Happy Belated Bday buat Indonesia. Moga2 ga cuma umur yang nambah, tapi juga nambah damai n sejahtera.

Sabtu kmrn ke Jajanan Keju Kraft. Jam 4 baru jalan dari rumah, jemput Ruwi di Tanah Abang, macetnya kayak orang gila *mank orang gila tu macet ya?? Trus parkir di FX karena si Mia tiba2 sakit perut. Jalan ke Parkir Selatan Senayan, dan ternyata Lia, Jerry n Fellys uda nongkrong di sana. Tadinya pengen iga bakar keju, tapi uda abis. Huh!!

Ga dapet iga bakar, cari2 yang laen. Singkat kata g melahap bakso keju, serabi solo dan es ragusa. Ga banyak makan, soale ga banyak yang g pengen. Ada sate keju, tapi antrinya panjang banget dan setelah dilihat juga cuma sate ditabur keju. Yah, ini mah bisa beli sate ndiri trus taburin keju ndiri juga *cape deee...

Jam 6 sore pulang d. Ga pulang juga sih, soale cuma balikin mobil ke rumah, trus ikut mobilnya Fellys, maen ke rumahnya sambil nunggu Lia yang jalan2 ma nyokapnya. Rencananya malem itu mo maen bowling. Nunggu Lia sambil maen capsa. Ga sengaja numpahin minum sehingga membasahi kotak rokok bokapnya Fellys dan juga bluetooth earphone-nya Fellys *ato punya bokapnya... Duh, maap ya... Tapi ga knapa2 kan tu earphone? Hampir 2 jam, perut uda mulai nge-rock and nge-pop. Makan nasi goreng gila di Green Garden, abis 12 ribu. Enak kok.

Jam 10an, jemput Lia trus meluncur ke Jaya Ancol Bowling. Di mobil, mata uda kriyip2 karena ngantuk. Nyampe sana pas masuk, buset, dingin banget yak. Mana g cuma pake clana pendek. Huhuhu... Untungnya setelah berbowling2, ga gitu krasa dingin. Awalnya g berhasil mencetak angka paling tinggi, tapi karena kebanyakan gaya, cobain cara biar tu bola bisa berjalan seperti pisang, malah kalah d. Wakakakak.... Lia memenangi pertandingan dengan score 104, 4 angka di atas g yang berada di posisi kedua *halah....

Karena uda ampir jam 12, dan tu tempat tutup jam 12, maka ronde kedua pun tidak dilaksanakan. Beralihlah kita ke ruangan sebelah, buat maen bilyard. Tempat maen bilyard ini tutup jam 1, so masih bisa lah maen 1 jam. Hihihihi... Sperti biasa, kita pada ga jago maen *g doank sih yang ga jago, pada sok jago. Tapi ya namanya buat seneng2 *halah ngeles..., ga perlu lah jago2. Toh akhirnya g yang satu team dengan Fellys, memetik kemenangan 2-1 atas lawan *wakakak... Setelah satu jam kita saling menyodok, pulang deh. Nyampe rumah langsung bablaz...

Besoknya bangun siang. Trus males2an, karena kepala ini terasa berat. Jam 4 sore lebih, cabut ke Apartemen Medit Garden 2 buat renang. Jam 4.40 g, Jerry, Fellys n Ruwi resmi mencelupkan diri di kolam. Sementara si Handy cuma duduk di pinggir kolam menikmati sixpack-nya Ruwi *jangan dibayangin betapa menjijikannya adegan ini...

Abis renang, kami berempat tanpa Fellys menyantap bakso botak. Sesuai namanya, bakso di sini memang botak2 *mank ada bakso berambut? kok jadi aneh... Bis itu jalan ke Plasa Indonesia buat nonton 4Bia. Beneran, ni film bikin capek. Capek kaget, capek teriak *walo kayanya g ga teriak..., cape ngos2an. Pokonya ni film super duper serem. Lagipula ini kali pertama g nonton film horror Thailand di bioskop.

Bis kecapean nonton, kami makan di Grand Briliant Palace. Resto ini menyajikan buffet dimsum setelah jam 10 malem. Merogoh kantong sebesar 52.500 sudah termasuk pajak dan service charge plus Chinese Tea, rasa2nya wajar, karena makanan-nya enak2. Sayangnya, untuk dapetin dimsum, musti berebut ma yang laen. Setelah kenyang, pulanglah kita. Pas mo bobo, masi terngiang-ngiang wajah serem2 di bioskop tadi. Fiuh...

Hari Senin-nya ga kemana2, cuma di rumah, berleha2 menikmati liburan, sambil meratapi nasib karena besoknya uda musti masuk kantor...

Atas permintaan sphyrna, berikut info tentang Grand Brilliant Palace:
Resto ini adanya di Jalan Juanda, ga tau sih kalo ada di tempat lain. G ga inget nomor berapa, yang jelas kalo dari arah Tomang, resto ini beberapa meter setelah ABN Amro, di sebelah kiri jalan. Dari jam 10pm - 1am, resto ini menyajikan Bubur Buffet. Tapi yang menjadi buffet ga cuma bubur kok. Ada dimsum dan juga makanan lainnya (yamcha). Ada beberapa makanan yang ga halal, seperti babi panggang dan babi kecap. Ada juga bakpau isi babi. Semoga berguna.
Flap more...

Monday, August 18, 2008

4Bia

From the directors of Thai horror blockbusters Shutter and Alone comes four macabre stories: A lonely, unemployed woman receives an anonymous SMS from a possible male suitor and responds to it without realizing that she'll encounter something she'll regret forever. A high school gang playfully cursed people they hate on innocent-looking pieces of paper, but slowly realize that the paper is a deadly charm and soon corpses start to pile up. A group of camping teenagers in the woods argue over who gets to sleep in the middle, prompting one of them to quip that if he were to die, he would haunt the one sleeping in the middle first and he indeed drowns that night. A flight attendant is assigned to fly on a passenger-less charter flight with the body of a royal princess, but is she really alone? 4 directors, 4 fresh realms of horror. (Synosis is taken from here.)

For the horror movie lovers and freaks, this film is a must-seen movie. Between one story to another you have to take a very deep breath to prepare yourself for the next frightening chapter. Really recommended to take up all your guts!!!
Flap more...

Saturday, August 16, 2008

Congratulations Maria!

Hebat! Satu kata pas baca detiksport.com hari ini. Maria Kristin Yulianti yang berhasil mengalahkan Tine Rasmussen, pemain single putri terbaik Eropa di Olimpiade Beijing 2008 ini, dan kemudian berhasil masuk semifinal, sebagai satu2nya peserta semifinal non China, akhirnya mampu meraih medali perunggu.

Yep, walo kalah dari Zhang Ning di semifinal, tapi Maria mampu mengalahkan Lu Lan, pebulutangkis single putri China yang saat ini menduduki peringkat 4 dunia (ato 2 ya?). Maria sendiri berada di peringkat 21 dunia.

Salut deh ma Maria. Ga diunggulkan namun berhasil menunjukkan prestasi yang membanggakan. Keep on going!!! You rock!!!
Flap more...

Wishful Dream

Whoa... mo nulis ini aja pake mikir, bakal malu ga ya... Em, g punya keinginan ni. Pengen punya sumthing. Tapi ga bisa kasi tau sumthing ini apa. Yang jelas sumthing nya ini berupa benda dan bukan manusia. So jangan pada mikir g lagi pengen punya pacar ya.... bukan berarti ga pengen, tapi sumthing ini jelas bukan pacar.

Sebenere uda lama pengen punya benda ini. Tapi dari dulu selalu ragu. Selain g ini ga gitu ngerti, ato malah bisa dibilang ga ngerti sama sekali tentang seluk beluk benda ini, juga karena belum punya cukup uang untuk bisa memiliki benda ini. Tuh kan, musti pake uang, so jelas ya, bukan pacar.

Tapi sekarang udah 80% yakin untuk siapin duit buat beli this thing. Yah, memang belum ada sih uangnya, karena g ga mo utak atik tabungan g. 2-3 bulan lagi g bakal dapet bonus dari kantor. Rencananya akhir tahun ini g bisa afford this thing. Mudah2an... Kalo bole minjem slogannya para peserta Takeshi Castle, "Doakan saya ya!!" Dan g juga musti banyak-banyak belajar biar bisa mengoperasikan this thing. Ntar kalo dah punya, g bakal berguru ma temen2 yang jago-jago deh....

Penasaran ga? Em... kasi clue dikit d. Benda ini bisa bikin blog g lebih 'ehm ehm'. Wakakaka... Bukan pelit kasi clue, tapi takut ga kesampean trus malu d. Lha, trus ngapain diposting? Biar g inget aja sih, soale g sering punya keinginan, giat banget di awal, trus kendor n akhirnya ilang.
Flap more...

Sunday, August 10, 2008

Mission Accomplished

After hunting for this whole week, finally I've completed this mission on Sundays, August 10th 2008 on 6.30 pm.

Wanna see the result of this hunting??
Here we go...


Yup, they are Beijing 2008 Olympic Games Mascots. Here they are Beibei, a fish that represent water element, Jingjing, a panda that represents forest, Huanhuan a flame that represents fire element, Yingying, a tibetan antelope that represents land element and Nini, a awallow that represents air element. Together they form Beijing Huan Ying Ni which means Welcome to Beijing.

Except Huanhuan - Moring gave it to me -, I collect them all by buying Happy Meals at McDonalds. I bought Beibei at August 4th, then Nini at August 5th and Yingying at August 6th. I bought them at McDonalds Supermall Karawaci. The Jingjing hunting is the most difficult when I finally got him at McDonald Green Garden.

All informattion about these mascots can be found here.

Flap more...

Friday, August 8, 2008

Not That Groovy and Not Excellent at All

Pulang kantor kemaren diajakin makan di Sushi Groove, Grand Indo. Tertarik karena ada disokn 20% soft opening. Meluncur dari kantor jam 6 lewat dikit, nyampe di Grand Indo jam 7.20an. Langsung menuju Sushi Groove, karena perut uda teriak2.

Pesen Fushion Dragon Roll, Baby Dragon Roll, Flying Fish Roll dan Harajuku Roll. Minumnya ocha aja. Dicicip dan dicicip... rasanya standart abiez.... Paling mending Harajuku-nya. Ga tau d isinya apa. Mahal pula, walo diskon 20%. Akhirnya ga nambah lagi, padahal makan berlima, dan memutuskan untuk pergi ke sebelah alias ke Excelso karena lagi diskon 50%.

Nyampe di Excelso, pesen C&C Frapio dan daging sapi kentang dibumbui dengan sumthing *g lupa namanya. Ditunggu ga dateng2. Untungnya ada Fountain Show, soale Excelso tu pas di depan Fountain. 10 menit menikmati show itu dan makanan tak kunjung tiba. Trus si Handy ato sapa gitu *g ga tau karena lagi ke toilet, manggil mas nya. Dan Mas nya bilang kalo makanan yang g ma Lia pesen uda abis. *what the??#@ Knapa ga kasi tau dari tadi? Trus dia nawarin mo ganti ga. Ya males banget ga sih?

Jadi dengan perut yang masi lapar, melenggang pulang. Untungnya C&C Frapio cukup membuat perut penuh, ntah karena eneg ato karena jengkel. Wakakkaka.... So, Sushi Groove is not that groovy, and excelso is not excellent at all.
Flap more...

Mine Not Yours

A : Kok tadi ga diangkat?
B : Iyah, sori, lagi di jalan.
A : Mank dari mana?
B : Dari Grand Indo. Kan g uda sms lo tadi sore...
A : Ngapain?
B : *sabar sabar... Diajakin makan ma temen kan di Sushi Groove. Trus ke Excelso.
A : Tuh kan!! Ma sapa aja?
B : *cape d...mulai rada naik.. sebutin nama temen satu satu
A : Kayanya lo td cm bilang mo makan di Sushi Groove.
B : Lha, soale mahal n belum kenyang, trus lanjut ke Excel...
tut.. tut.. tut..
B : *what the????


You are beautiful. And I do know you are attractive. But, please don't put your finger to control my life!!! Besides there has been nothing yet. Hoh!!!

Am I too selfish? Fiuh.... I just don't like people controlling my life, what I do, where I go, whom I be friend with... It is just suck.
Flap more...

Thursday, August 7, 2008

New Toy : Plurk!

Punya mainan baru neh.... Plurk namanya. Baru sign up kemarin, trus coba2 dan surf di sana. Mayan lucu. Lewat Plurk ini, kita bisa publish status kita, bukan marital status, tapi status kita lagi ngapain, lagi mikir apa dll, dan bisa dikomen ama temen2 kita.

Cukup menyenangkan sebagai pengisi waktu senggang ato penyalur uneg2. Hehehehehe... Seperti Tag nya : Your life, on the line... Cobain yah, trus add plurk g di www.plurk.com/user/aintanangel

Selamat mencoba dan bersenang-senang!!!
Flap more...

Wednesday, August 6, 2008

Ways To Live Forever

Ways to Live Forever adalah buku harian Sam yang berisi daftar-daftar , cerita-cerita, foto-foto, berbagai pernyataan dan fakta yang dikumpulkannya selama minggu-minggu terakhir kehidupannya. Pandangannya yang jernih tentang kehidupan dan kematian membuat buku ini menjadi salah satu buku yang paling membangkitkan semangat dalam menghadapi salah satu fakta kehidupan yang tak terelakkan.

Sinopsis itulah yang g baca pada cover belakang sebuah buku bertajuk Setelah Aku Pergi -dalam bahasa Indonesia-, di Gramedia, Plasa Semanggi beberapa waktu yang lalu. Sinopsis inilah yang membuat g akhirnya memutuskan membeli buku ini *baca : dibeliin. Setelah dibaca, cukup mengharukan. Banyak yang bisa dipelajari dari buku harian seorang bocah berusia 11 tahun penderita Leukemia Lymphoblstic akut. Banyak hal pula bisa membangkitkan semangat sementara membuat kita tersadar bahwa kematian bukanlah pilihan. Pilihan terletak pada bagaimana kita mengisi kehidupan yang telah dianugerahkan kepada kita. Baca, bersyukur dan belajarlah! Bagus kok bukunya.
Flap more...

Award from Jed

On Sunday August 3rd 08, Jed gave me this award *thanks Jed. He said that he liked my blog a lot. Really? *blushing...
Anyway here are the rules:
1. Put the logo on your blog,
2. Add a link to the person who awarded you,
3. Nominate at least 7 other blogs,
4. Add links to those blogs on yours,
5. Leave a message for your nominees on their blogs.

So the nominees are all bloggers in my Colonnies. I like theirs a lot.
Flap more...

Tuesday, August 5, 2008

Day 3 - Time To Go

Yep! Hari terakhir di Pulau Umang. Bangun jam 7.30 langsung mandi dan beres2. Telp Djaja ga diangkat, telp Ruwi juga ga diangkat, yang lain pasti lagi maen futsal. G sbenernya jg rencananya mo snorkeling, tapi krn cape n lebih milih bobox drpd bangun pagi, ya batal d. Malem sbelumnya janjian breakfast jam 8.30, tapi pas bangun kok uda laper, jadi ngga sabar tuk ngisi perut.

Ga banyak yang bisa dicritain di hari terakhir di Pulau Umang. Hanya menikmati pemandangan dan lagi2 berfoto2 ria. Jam 11.30 sudah siap untuk menyeberang ke Pulau Jawa. Yep, setelah berfoto bersama seluruh IT, pulanglah kita. Good bye, Umang!Menempuh 6 jam perjalanan ke Karawaci dan ditambah 45 menit ke Jakarta. Nyampe rumah langsung bobox.

Ini ada sedikit oleh2 dari Pulau Umang dan Pulau Oar. Silakan dinikmati... Foto2 ini punyanya temen2 g sih (Danny, Klement, Ricky Jo, Yenny, sapa lagi ya?) Tapi g rasa mereka ga keberatan dipasang di sini *belum ijin nih...
Flap more...

Day 2 - Outbound and Go Green

Bangun jam 5 am karena denger gedebak gedebuk. Ternyata temen se-cottage ada yang udah bangun jam segitu, padahal acara mulai jam 6.30, yah maklumlah bapak2. Hihihihi... Tadinya ga mo mandi dulu, secara pikir g kalo outbound pasti bakal kotor n keringetan. Tapi ngeliat temen2 se-cottage pada mandi (1 cottage isi 5 orang), g jadi ga enak neh, masa g bau ndiri *padahal wangi2 aja sih..., akhirnya memutuskan untuk ikut mandi juga.

Ada acara senam pagi setelah breakfast *tuh kan, harusnya ga usa mandi dulu tadi..., dipimpin ama 3 cewe. G ga ngerti tu cewe emang trainer senam ato bukan, soale gerakannya kok monoton. Tapi ya sebodo amat, ikutin aja sambil ketawa ketiwi. Foto pas g senam ga g post di sini lah ya, ntar menjadi contoh yang tidak baik bagi para pembaca. Hohohoh... Abis senam, dibagi kelompok2 trus ngikutin 3 macam permainan. Permainan pertama memasukkan bola pingpong ke dalam bambu. Simpel? Ya iya lah, tapi masukkin bolanya musti tiduran di atas bambu, yang bambunya itu musti dipegangin ma anggota tim lainnya. Susah ngebayanginnya? Liat aja fotonya!!!
Di game ini 4 kelompok saling bertanding adu cepat adu banyak memasuk-keluarkan bola pingpong ke bambu. Lucu, seru tapi yah... biasa2 aja. Hahahahaha.....

Game kedua namanya Blind Train. Satu kelompok membentuk kereta2an, semua anggota kelompok ditutup matanya kecuali anggota yang berdiri paling belakang. Anggota paling belakang ini bertugas mengarahkan laju kereta. Sang lokomotif bertugas mengambil bola yang berserakan di tanah. Dalam menjalankan tugasnya, baik lokomotif, gerbong maupun gerbong terakhir tidak boleh saling bersuara atau bercakap-cakap. Komunikasi hanya bisa dilakukan dengan sandi yang telah disepakati bersama. Standart dan ga seru.

Game ketiga adalah Alien. Ini lebih jayus lagi. Seorang anggota team lawan memerankan alien. Alien. Tugas team adalah memasangkan sandal gunung ke Alien ini tanpa menyentuh si Alien. Alien sama sekali tidak mengerti bahasa manusia. Si Alien hanya bisa menirukan gerakan. Jayus kan?!@!

Setelah ketiga game jayus itu, kami diseberangkan ke Pulau Jawa untuk mengikuti outbound. Pertama kali adalah Flying Fox. Karena sudah pernah, dan tidak merasakan kenikmatan dari Flying Fox, ditambah lagi anggota team yang berjumlah 11 hanya boleh mengajukan 5 orang, maka g ga ikutan main. Abis itu Jump Fox. Yah yang ini boleh dicoba lah. Dengan berbekal sedikit ketakutan pada ketinggian, g mencoba game ini. Ga usah dijelasin, kalo liat foto di sebelah, pasti ngerti donk... Itu g loh, lagi berwajah menyeramkan. Perhatikan g uda mirip rubah belum?? Hahahaha...


Abis Jump Fox ada 2 game lagi, yaitu Square something dan Dangerous Bridge. Di Square something, ada bambu yang saling dihubungkan dengan tali rafia setinggi kurang lebih 80cm membentuk 10 kotak berjajar. Tujuannya adalah menyeberangkan tiap anggota team dari ujung satu ke ujung lainnya. Masing2 kotak hanya boleh diisi oleh 1 orang, dan pada kotak yang telah berisi orang, tanahnya tidak boleh terinjak oleh anggota team yang lain. Solusinya adalah kami saling menginjak punggung untuk menyeberang. Sayangnya, dalam team pasti ada cewe dan pasti juga ada orang dengan berat badan yang sangat berat. Wakakakaka... tapi toh akhirnya game ini bisa terselesaikan dengan baik.

Di Dangerous Bridge, ada 5 drum besar yang disusun sedemikian rupa untuk diseberangi dengan menggunakan 3 bilah bambu yang panjangnya 2,5 m, 3 m dan 3 m. Sayangnya jarak antara drum2 kosong itu ada yang lebih dari 3 m. So musti pake rumus pythagoras untuk memecahkan misteri drum ini *halah....

Setelah acara outbound selesai, ada acara Go Green. Tiap team menanam satu pohon Jambu di daerah itu. Bukan menanam dalam arti sebenarnya kalo menurut g. Soalnya tanahnya udah digali, udah dipupuk, pohonnya juga sudah disediakan. Yang kami lakukan cuma pindahin pohon itu ke dalam lubang dan memberi air padanya. Lha? G kira bakal nanem padi di sawah.... *ngarep....

Abis itu Treasure Hunt. Tapi kali ini cuma 2 dari anggota team yang main. Tugasnya naik Jukung (perahu layar kecil) dan mengendalikannya kembali ke Pulau Umang. Yang ini baru lucu. G sampe puas ketawa. Gara2 ada yang salah arah, perahunya kebalik, nguras perahu pake sepatu, ampe yang perahunya saling bertabrakan. Yah iya g bisa ketawa, secara g cuma mengamati dari pinggir dermaga. Pokonya lucu abis... wakakakakka....

Sementara para pe-Jukung itu bersusah payah, anggota team yang lain dijemput dengan speed boat untuk kembali ke Umang. Acara outbound selesai setelah kaki ini mendarat di Umang. Kesempatan untuk Banana Boat dan bermain air di pantai. Puas bermain, mandi2 sambil cuci baju, bersihin dari pasir, trus makan malem di lapangan voli. Ga cuma kita yang kenyang, tapi para nyamuk juga spertinya berpesta pora. Selesai makan, maen kartu lagi sampe mata uda kriyip2.

Eh, sementara g bobox, ada PR nih, cari g yg mana ya....

Flap more...

Monday, August 4, 2008

Day 1 - Umang, Here We Come

Tanggal 1 - 3 Agustus 2008 kemarin, satu grup IT Lippobank mengadakan outbound di Pulau Umang, satu pulau kecil di barat Pulau Jawa. G pastinya ikutan, secara g belum pernah ke Umang, gratis pula...

Umang Island


Jam 8.40 am tanggal 1 Agustus 2008 g uda nyampe kantor. 5 bus akan berangkat jam 10 pagi, sedangkan 1 bus lainnya akan berangkat jam 3 sore. Jam 10 lebih dikit, kelima bus memulai perjalanan. Seperti biasa, g memanfaatkan waktu di bus dengan... yap, benar, TIDUR, hehehe... Perjalanan seharusnya bisa ditempuh dalam waktu 4 jam bila menggunakan mobil biasa. Tapi karena naek bus berkapasitas 27 orang, ditambah dengan 3 kali berhenti di pom bensin, molorlah sampai hampir 6 jam. Jam 4 pm baru nyampe di ujung pulau Jawa (ga tau namanya apa, Ujung Kulon perhaps?). Menuju pulau Umang, kita musti naik perahu boat dengan kapasitas orang 25an. Tapi waktu itu, g kebagian naek speed boat. Sehingga yang seharusnya 10 menit naek perahu, cuma 5 menit naek speed boat.

Nyampe di Pulau, langsung narsisnya keluar. Foto2 sampe mencret gila. Gak di pantai, gak di dermaga, di mana aja kalo ada view buat foto langsung jeprat jepret. Tapi g ga bawa kamera, so semua jepretan adalah hasil capture-nya temen2 g. Sementara temen g asik jepret2, g asik bergaya dengan noraknya. Hahahahaha...

Abis masukin tas ke cottage. Jalan2 di Sunrise Beach. Di situ juga pastinya foto2, ups... difoto2. Wekekekek.... Pantainya bagus, masi alami, tapi banyak coral or terumbu karang yang pecah. Jadi kalo jalan musti pake sandal kalo ga mau berjalan jinjit sambil menahan sakit.

Malemnya ada acara soft skill dari bagian HR. Bagus sih, tapi ngikutinnya sambil terkantuk2. Acara selesai jam 9.30 pm trus dilanjutkan dengan acara bebas. Seperti biasa g dan genk g *halah genk opo??? maen kartu sampe jam 11-an. Bis itu bobox d, soale besoknya ada acara outbound.

Flap more...